KarimunJawa
Karimunjawa merupakan wilayah
kepulauan di utara Pulau Jawa. Kepulauan Karimunjawa secara administratif
merupakan kecamatan dari daerah Kabupaten Jepara yang berjarak kurang lebih 45
mil arah barat laut dari Kota Jepara (Untuk. Mencapai ke lokasi ini dapat
ditempuh melalui dua jalur, yaitu jalur laut dan satu jalur udara. Pada jalur
laut dari Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dengan kapal cepat dan dari Pelabuhan
Kartini Jepara dengan kapal feri. Pada jalur udara yaitu dengan pesawat terbang
yang mendarat di Bandara Dewadaru Karimunjawa.
Karimunjawa dikenal sebagai
“Indonesia Mini” karena penduduknya sangat beragam, terdiri atas berbagai suku
seperti suku Jawa, Bugis, Madura, Buton, Bajo, dan Mandar. Oleh karena itu,
tidak salah jika Karimunjawa dikatakan sebagai pulau kecil yang memiliki
multikulturalisme yang kental. Sebagian besar penduduk di Karimunjawa adalah
pendatang yang kemudian mencari penghidupan dan menetap di pulau tersebut,
sehingga Pulau Karimunjawa tidak memiliki suku asli.
Karimunjawa dikelilingi oleh beberapa
pulau kecil. Karimunjawa ini mempunyai sekitar 20an pulau kecil yang
mengelilingi. Di sini pulau yang di huni hanya sekitar 8 pulau yang
berpenghuni. Beberapa pulau-pulau kecil yang terdapat di Karimunjawa yaitu Pulau
Karimunjawa, Pulau Cemara Kecil, Pulau Cemara Besar, Pulau Menjangan Besar,
Pulau Menjangan Kecil, Pulau Kemujan, dan masih banyak lagi.
Wisata Bawah Laut Karimunjawa Masih
Menjadi Daya Tarik. Kepulauan
Karimunjawa memiliki potensi dalam pariwisata yang juga didukung adanya Taman
Nasional dan letak Kepulauan Karimunjawa yang cukup strategis. Potensi yang ada
di Taman Nasional Karimunjawa ada tiga. Pertama, yaitu keanekaragaman hayati
yang tinggi terutama di lingkungan terumbu karang, mangrove dan lamun. Kedua,
wilayah yang mempunyai keindahan alam dengan kondisi hutan yang masih asli dan
asri, pasir putih di pantainya, adanya pohon dewandaru, burung elang, kerang
merah, danpenyu. Ketiga, potensi sumber daya tinggi baik wisata bahari maupun
wisata lingkungan dan rekreasi yang ditujukan untuk skala nasional dan
internasional.
Terdapat macam-macam kegiatan
pariwisata di Karimunjawa,
yaitu snorkeling, diving, tracking mangrove, tracking bukit,
dan wisata religi. Tempat yang biasa wisatawan snorkeling yaitu
di Pulau Cemara Besar. Snorkeling di Pulau Cemara Besar tidak akan
pernah menyesal dikarenakan terumbu karang di wilayah tersebut sangat indah dan
luas, ikannya pun juga cukup banyak dan beragam. Wisata di bawah laut sangat
bagus, indah, dan juga lautnya jernih.
Di Karimunjawa juga terdapat
penangkaran hiu yang berada di Pulau Menjangan Besar. Hiu di penangkaran
tersebut dibedakan dari hiu yang berukuran sedang hingga yang berukuran besar.
Di penangkaran tersebut juga terdapat bintang laut berwarna merah yang cukup
besar dan juga terdapat ubur-ubur. Pengunjung juga dapat berfoto langsung
dengan hewan yang ada di penangkaran tersebut. Hiu tersebut diambil langsung
dari perairan Karimunjawa dan semua hiu di penangkaran diberi nama “Vino” oleh
petugas penangkaran.
Wilayah yang memiliki hutan mangrove
di Karimunjawa yaitu Pulau Kemujan. Pulau Kemujan merupakan salah satu pulau di
Taman Nasional Karimunjawa. Hutan mangrove yang terdapat di Pulau Kemujan
sangat terjaga keasriannya, sehingga nyaman saat kita menjelajahi tempat
tersebut.
Banyak sekali keunikan-keunikan yang
terdapat di Karimunjawa, mulai dari masyarakat hingga alam. Keindahan alam di
Karimunjawa tidak diragukan lagi. Karimunjawa mempunyai destinasi wisata yang
cukup lengkap, dari keindahan di bawah laut, hutan mangrove, hingga bukit.
Wisata yang terdapat di wilayah tersebut dapat memanjakan para wisatawan yang
akan berkunjung ke sana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar